Halaman

Senin, 29 Oktober 2012

"ombak perompak"

Layar hitam dibayang putih,
legam tak berjeda diantara teriak dan tawa... 
Ditikam kecewapun tlah biasa...
Terbalut angan ditangan tak terentang,
Lalu kukayuh putih tanpa pemutih,
Dan terhenti dilamunan sunyi,
Suar tanpa nada berputar menusuk mata,
Dimanakah engkau saat terhalang silau,
Aku lelaki malam yang terselip di dermaga tanpa samudra,
Terkapar tertancap pedang perompak cinta,,,
Layar hitam tanpa cahaya,
berjeda tanpa suara,
diantara gemuruh ombak para pujangga.
Disini aku hanya riak yang tertelan ombak.
Dan senyap berteriak jadi serak.  
Tertimbun embun congkak di rumput tak berjarak.
semarang, 29 oktober 2012
 
keterangan gambar: sketsa pantai siung gunung kidul Daerah Istimewa Yogyakarta // ink on paper // size A4

Tidak ada komentar: